Buka Café & Resto di Kawasan Raya Tenggilis

Aksi korporasi Matoa Holding di awal tahun 2014

          TAHUN baru 2014 menjadi terobosan awal Matoa Holding –induk dari Naomi Salon & Spa dan Naomi Café & Resto—untuk melakukan aksi korporasi dengan  me-launching Naomi Café & Resto di Jl Tenggilis Mejoyo No. 68/S-7 pada 7 Januari 2014.

          Dengan mengintegrasikan antara pelayanan jasa Salon Kecantikan & Spa dengan Resto & Café dalam satu gedung diyakini bakal menuai hoki di Tahun Kuda Kayu, menurut penanggalan China. Konsep ini juga diyakini akan menjadi terobosan cerdas guna menghadapi ketatnya persaingan bisnis klinik kecantikan dan resto di Surabaya.  

          Presdir Matoa Holding Ir Juwono Saroso, ditemui di sela kesibukannya melayani tamu di Naomi Resto & Café, Jumat (18/01) siang, mengatakan, soft opening Naomi Resto & Café ini dilakukan awal 2014, setelah sebelumnya dilakukan renovasi selama tiga bulan.

 

          Keberadaan resto & café ini diharapkan mendukung eksistensi Naomi Salon & Spa yang menyediakan pelayanan jasa perawatan klinik kecantikan,  refleksi, perawatan kecantikan salon dan kursus salon & spa sejak dua tahun silam.

          Untuk operasional salon & spa, pihaknya memercayakan kepada dr Conny Dharmasaputra, sedangkan pengelolaan café & resto, pihaknya menyerahkan kepada Prabu Galih Setiyo Pamungkas, alumni D3 Akpar Majapahit 2013.

          ”Sebelum chef Prabu Galih kami promosikan mengurusi Naomi Resto & Café, dia adalah asisten chef di Laboratorium Culinary Akpar Majapahit selama enam bulan. Secara keseluruhan penanggung jawab operasional Naomi Salon & Spa dan Naomi Café & Resto tetap di-handle dr Conny. Jadi saya tidak heran jika dia pun ikut cawe-cawe di dapur dengan chef demi menyajikan masakan yang lezat bergizi untuk kepuasan kastemer,” terang Juwono sambil tersenyum.

          Manajer Operasional Naomi Salon & Spa dr Conny Dharmasaputra mengakui, jika konsep baru mengintegrasikan layanan klinik kecantikan dengan resto ini merupakan terobosan cerdas menyikapi ketatnya persaingan bisnis klinik kecantikan dan resto di Surabaya.

 

          Dengan mengintegrasikan dua bidang usaha tersebut, pihaknya optimistis jika konsep ini bakal booming dan mampu meraih keuntungan di masa mendatang. Pasalnya, saat klien minta perawatan klinik kecantikan, misalnya, butuh waktu 1-2 jam. Usai dirawat, tamu bisa menikmati kuliner yang ditawarkan pihak resto. Konsep layanan two in one dalam satu tempat ini yang belum banyak digarap orang. Oleh karena itu. pihaknya mengawalinya tahun ini.

          Dengan beroperasinya dua unit bisnis dalam satu lokasi ini maka pihaknya memproyeksikan kunjungan tamu ke klinik kecantikan rata-rata bisa mencapai 10 orang per hari, dari sebelumnya hanya 2 orang per hari. Sedangkan kunjungan tamu ke resto, diproyeksikan menembus angka 20-30 orang per hari, setelah uji coba dua pekan terakhir sejak soft opening 7 Januari lalu yang bisa mencapai 6-10 orang per hari.

 

          ”Tamu-tamu yang minta perawatan klinik kecantikan ke Naomi Salon & Spa rata-rata membelanjakan uangnya antara Rp 125 ribu sampai Rp 200 ribuan. Ini belum termasuk tamu yang pesan makanan ke resto, makanya konsep usaha ini kami yakini bakal semakin bersinar,” ujar beauty consultant ini.

          Selain melayani perawatan kecantikan, pihaknya juga melayani kursus salon dan spa. Ternyata peminatnya juga lumayan banyak. Misalnya, paket tradisional massage, biaya kursus privat untuk tiga kali pertemuan @ 2 jam kena Rp 1,3 jutaan, sedangkan kalau kursus kolektif tarifnya hanya Rp 750 ribu per orang.

          Sementara itu, chef Prabu Galih Setiyo Pamungkas menambahkan, Naomi Café & Resto menyediakan masakan Indonesia, Eropa dan Chinese Food, seperti nasi goreng, gado-gado, rawon, kepiting saos keju, steak, tumis kaylan dua rasa hingga kwee tiauw. Sedangkan minumannya mulai teh hangat, kopi panas hingga fresh healthy drink juice.

          Menurut Prabu, layanan resto dan café mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB. Resto baru ini bisa menampung 50 tamu sekaligus. Tamu yang dibidik selain karyawan kantoran di sekitar lokasi café, juga anak muda (mahasiswa) dan umum (kalangan keluarga).

          ”Interior cafe didesain minimalis modern sehingga membuat betah tamu yang datang. Fasilitas di dalam dilengkapi AC dan kipas angin, sedangkan di teras ada ceiling fan. Di ruangan juga tersedia fasilitas wi-fi, music dan LCD TV, yang bisa dinikmati tamu sambil menyantap makanan dan minuman yang tersaji,” pungkasnya. (ahn)

”

Hal ini juga diamini Conny Dharmanaputra.

.